Fakta dan Mitos Sakit Tenggorokan

Apa sih sakit tenggorokan itu ?

Sakit tenggorokan merupakan rasa sakit, kering, atau gatal di tenggorokan dan merupakan salah satu gejala paling umum yang terjadi. Sebagian besar penyakit ini disebabkan oleh infeksi atau oleh faktor lingkungan seperti udara kering. Meskipun sakit tenggorokan bisa tidak nyaman biasanya akan hilang dengan sendirinya.
Sakit tenggorokan dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan bagian tenggorokan yang mengalami radang seperti:

• Faringitis yang mengalami peradangan di area tepat di belakang mulut
• Tonsilitis yang merupakan pembengkakan dan kemerahan pada amandel, jaringan lunak di belakang mulut
• Laringitis yang merupakan pembengkakan atau kemerahan pada kotak suara atau laring. 

Penyebab sakit tenggorokan
Penyebab sakit tenggorokan berkisar dari infeksi hingga luka. Berikut adalah penyebab sakit tenggorokan yang paling umum terjadi:

1. Pilek, flu dan infeksi virus lainnya. Virus menyebabkan sekitar 90 persen sakit tenggorokan. Virus yang menyebabkan sakit tenggorokan adalah: flu biasa, influenza, mononukleosis (penyakit menular yang ditularkan melalui air liur), campak (penyakit yang menyebabkan ruam dan demam), cacar air (infeksi yang menyebabkan demam dan ruam yang gatal), gondok (infeksi yang menyebabkan pembengkakan kelenjar ludah di leher).
2. Infeksi bakteri. Infeksi tenggorokan dapat disebabkan oleh bakteri grup A Streptococcus. 40 persen radang tenggorokan terjadi pada anak – anak. Tonsilitis dan infeksi menular seksual seperti gonorhea dan klamidia juga bisa menyebabkan sakit tenggorokan.
3. Ketika sistem kekebalan tubuh bereaksi terhadap pemicu alergi seperti serbuk sari, rumput dan bulu hewan peliharaan, sistem kekebalan tubuh ini akan melepaskan bahan kimia yang menyebabkan gejala seperti hidung tersumbat, mata berair, bersin dan iritasi tenggorokan. Kelebihan lendir di hidung bisa menetes ke bagian belakang tenggorokan yang disebut postnasal dripdan dapat mnegiritasi tenggorokan.
4. Udara kering. Udara kering dapat menyerap kelembapan dari area mulut dan tenggorokan sehingga membuat area ini terasa kering dan gatal.
5. Asap, bahan kimia dan zat iritasi lainnya. Banyak zat kimia yang dapat mengiritasi tenggorokan seperti rokok dan asap tembakau, polusi udara, produk pembersih dan bahan kimia lainnya.
6. Setiap cedera seperti luka di leher dapat menyebabkan rasa sakit di tenggorokan. Mengambil sepotong makanan yang tersangkut di tenggorokan juga dapat menyebabkan iritasi. Anda dapat terkena sakit tenggorokan setelah teriak, berbicara kerasa atau bernyanyi dalam jangka waktu yang lama. Sakit tenggorokan adalah keluhan umum di antara instruktur kebugaran dan guru yang sering harus berteriak.
7. Gastroesophageal reflux disease (GERD). Gastroesophageal reflux disease (GERD) merupakan suatu kondisi di mana asam dari perut mengarah ke area tenggorokan. Asam ini membakar esofagus dan tenggorokan yang menyebabkan gejala seperti mulas dan refluks asam.
8. Tumor tenggorokan, kotak suara atau lidah dapat menyebabkan sakit tenggorokan yang kurang umum. Ketika sakit tenggorokan adalah tanda kanker, maka gejala ini tdak akan hilang setelah beberapa hari.
   
   Apa saja Fakta dan Mitos Sakit Tenggorokan ?  
   
   Nah terkait dengan sakit pada tenggorokan, juga ada beberapa mitos yang masih dipercaya oleh masyarakat meskipun faktanya bukan seperti itu. Berikut adalah beberapa mitos dan fakta sakit tenggorokan:
   
   
   1. Sakit tenggorokan itu tidak berbahaya sehingga tidak perlu minum obat, itu adalah mitos. Faktanya jika sakit tersebut tidak ditangani lebih lanjut, maka akan berkembang menjadi flu dan batuk karena sebagian besar sakit pada tenggorokan disebabkan oleh virus yang sama seperti virus penyebab flu dan batuk.
   2.  Sakit di tenggorokan itu merupakan penyakit musiman, tapi ternyata pemahaman tersebut salah besar karena faktanya sakit tenggorokan dapat terjadi kapan saja dan tidak tergantung musim. Ada kalanya memang pada musim tertentu seperti saat musim hujan tubuh cenderung melemah yang membuat kuman penyakit mudah sekali menginfeksi tubuh. Begitu pula saat musim kemarau yang menyebabkan rongga mulut menjadi kering sehingga mudah sekali terinfeksi kuman penyebab sakit tenggorokan. Jadi, sakit tenggorokan itu bisa terjadi kapan saja, tidak tergantung oleh musim.
   3. Biasanya kalau terkena sakit tenggorokan dapat disembuhkan dengan penggunaan antibiotik. Ternyata itu adalah mitos karena faktanya sebanyak 85% penyebab sakit di tenggorokan adalah virus yang tidak dapat dibasmi oleh antibiotik. Penggunaan antibiotik lebih tepat apabila penyakit disebabkan oleh infeksi bakteri. Untuk mengurangi perkembangan virus penyebab sakit tenggorokan, dapat dilakukan dengan cara meningkatkan daya tahan tubuh serta berkumur sampai ke tenggorokan (gargle). Berkumur dengan antiseptik Povidone-Iodine terbukti dapat mencegah perkembangan virus penyebab sakit di tenggorokan.
   4. Sakit tenggorokan dapat diobati dengan air garam adalah mitos. Pantas saja meskipun saya sudah berkumur dengan air garam, sakit tenggorokan masih belum hilang total. Karena faktanya berkumur dengan air garam itu hanya akan membantu membuat tenggorokan menjadi nyaman saja. Perlu diketahui jika kondisi tenggorokan yang memerah dan membengkak sebenarnya disebabkan oleh jaringan yang berisi air. Dengan berkumur menggunakan air garam, maka air yang terdapat di dalam jaringan dapat ditarik keluar sehingga pembengkakan menjadi berkurang. Hanya saja kuman penyakit masih tetap bersarang di dalam tenggorokan, tidak ikut terserap oleh air garam tersebut.
   5. Kalau sudah terkena radang tenggorokan maka dapat berkembang menjadi flu. Ini adalah sebuah fakta karena sakit di tenggorokan yang disebabkan oleh virus dapat disertai dengan keluhan seperti hidung mengeluarkan lendir atau ingusan. Drainase dari lendir tersebut dapat mengenai tenggorokan yang membuatnya teriritasi sehingga menyebabkan nyeri di tenggorokan saat terkena flu.
   6. Sakit tenggorokan dapat menular, ini juga sebuah fakta. Karena jika sakit tenggorokan disebabkan oleh virus, maka virus tersebut dapat dengan mudah menginfeksi melalui butiran halus air ludah (droplet) yang keluar melalui batuk atau bersin. Nah, jika di sekitar kita ada orang yang sedang sakit tenggorokan, ada baiknya segera lakukan gargle dengan menggunakan antiseptik Povidone Iodine agar tidak tertular.
   Nah, sekarang udah tahu kan fakta dan mitos tentang sakit tenggorokan? Semoga bermanfaat yaaa......
   
   
   MIA FITRIA (1911213025)
   ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
   FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
   UNIVERSITAS ANDALAS